Upgrade RAM ( Random Acces Memory ) berfungsi untuk mempercepat kinerja komputer. Nah masalahnya sekarang ini, semakin berkembangnya software dan aplikasi yang semakin membutuhkan resource
besar tak jarang menyebabkan pengguna merasakan laptop menjadi lemot
saat memproses suatu data, parahnya lagi terkadang juga sampai
menyebabkan laptop menjadi hang. Dengan mengingat pentingnya
RAM dalam kinerja sebuah laptop, maka tak jarang sebagian dari kita
ingin meng-upgrade RAM, untuk mendapatkan kinerja yang lebih mumpuni
dari sebuah laptop.
Sebelum kita memutuskan untuk meng-upgrade RAM yang
kita punya ada hal – hal yang terlebih dahulu perlu diperhatikan,
diantaranya sebagai berikut :
1. Kebutuhan Upgrade
Kebutuhan upgrade perlu diperhatikan, jangan hanya karena kita
tertarik untuk mendapatkan kecepatan yang lebih setelah meng-upgrade RAM
lantas kita buru – buru memutuskan untuk upgrade RAM di laptop
kita. Kebutuhan disini berbeda tiap individu karena kita sendiri yang
merasakan kinerja dari laptop yang sering kita pakai, kalau dirasa perlu
untuk medapatkan kinerja yang lebih khusunya dari segi kecepatan,
upgrade RAM merupakan salah satu solusi yang cukup tepat. Tetapi kita
juga harus memperhatikan apakah komponen – komponen hardware dan software yang kita gunakan support
atau tidak, untuk memastikannya lebih baik kita cek dan pastikan
semuannya terlebih dahulu. Nah untuk hal ini saran saya sebelum membeli
laptop, sebaiknya pastikan kebutuhan RAM nantinya berapa.
2. Sistem Operasi
Sistem operasi yang terinstall pada laptop kita juga perlu diperhatikan,
disini yang perlu diperhatikan adalah arsitektur yang digunakan, apakah
sistem operasi tersebut menggunakan arsitektur 32 bit atau 64 bit. Baik
windows maupun linux memiliki limit memori
yang berbeda pada masing – masing tipe sistem operasinya. Perbedaan
mendasar pada 32 bit dan juga 64 bit adalah terletak pada banyaknya
kapasitas register yang dapat ditangani oleh suatu central processing unit ( CPU )
dalam satu kali perhitungan. Tentunya sistem opersai yang menggunakan
arsitektur 64 bit memilki jumlah penanganan yang lebih banyak daripada
sistem operasi dengan arsitektur 32 bit. Kita ambil contoh misal pada
Windows 7 Professional, yang menggunakan arsitektur 32 bit batas limit
memorinya hanya 4GB, dengan kata lain jika kita memasang RAM dengan
kapasitas lebih dari 4GB, maka yang akan terbaca maksimal hanya 4GB,
sedangkan pada arsitektur 64 bit batas limit memorinya mencapai 192 GB.
3. Jenis Prosesor
Processor umumnya memiliki arsitektur yang berbeda – beda, dengan demikian kriteria untuk support memorinya pun kadang berbeda – beda juga, yang pelu diperhatikan saat hendak upgrade RAM yang yang kita punya diantarannya :
Max Memory Size ( Ukuran Maksimal Memory ) menunjukkan kapasitas maksimal pembacaan besarnya kapasitas RAM yang dapat dibaca oleh sebuah processor. Misalnya max memory sizenya
adalah 16 GB, maka kapasitas maksimum yang dapat dibaca hanya sebatas
16 GB, apabila kita tetap memaksakan memberikan kapasitas yang lebih
dari 16 GB, maka hasilnya akan percuma karena yang akan terbaca hanya
sebesar 16 GB saja.
Tipe memory, maksudnya adalah tipe slot yang digunakan dan juga kecepatannya, kita ambil contoh misalnya SO-DIMM DDR3 4GB PC-10666, SODIMM
(Small Outline Dual Inline Memory Module) adalah sejenis RAM yang
digunakan pada laptop, kalau yang dipakai pada PC biasannya disebut
dengan DIMM. DDR3 disini maksutnya slot yang dipakai jenisnya adalah
DDR3, 4GB menunjukkan besarnya kapasitas dari RAM tersebut, dan PC-10666
menunjukkan type memorinya yang memiliki kecepatakan 1333MHz.
Memory Channel maksudnya adalah suppot sampai berapa channelkah processor dalam membaca memori, apakah singel, dual atau bahkan triple.
4. Masa Garansi
Ini juga tak kalah penting. Yang perlu kamu ingat sebelum memiliki niatan
untuk upgrade RAM adalah, bahwa setelah kamu menambahkan kapasitas
memory atau RAM maka otomatis garansi akan hangus. Tentu saja ini patut
kamu pertimbangkan dahulu kan sebelum upgrade.
Itulah beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum upgrade RAM. Pada intinya upgrade RAM harus sesuai dengan kebutuhan, untuk apa kita upgrade RAM, apakah untuk gaming, editing, ataupun yang lainnya.
Demikian artikel kali ini. Semoga bermanfaat.